Apa Itu e-SIM, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?

Teknologi e-SIM (embedded SIM Card) merupakan sebuah inovasi yang berbeda dari kartu SIM (SIM card) pada umumnya. Lantas apa itu e-SIM dan apa pula beda e-SIM dengan SIM card biasa? Apakah lebih bagus atau justru sebaliknya.

E-SIM adalah kepanjangan dari Embedded SIM (Subscriber Identity Module), yaitu sebuah chip yang terintegrasi dalam perangkat elektronik dan memungkinkan perangkat tersebut untuk terhubung dengan jaringan telekomunikasi tanpa harus menggunakan kartu SIM fisik. E-SIM memungkinkan pengguna untuk mengubah operator telekomunikasi tanpa harus memasukkan kartu SIM baru, membuat perangkat lebih portabel dan fleksibel.

E-SIM juga memungkinkan operator telekomunikasi untuk memberikan layanan dan manajemen perangkat secara jarak jauh, sehingga mempermudah proses aktivasi dan pengaturan perangkat.

.

Sejarah awal mula e-SIM

Sejarah dari E-SIM bisa dibilang dimulai pada tahun 2003, ketika GSM Association (GSMA) mengeluarkan standar untuk SIM embedded yang bisa diprogram secara jarak jauh. Namun, penerapan E-SIM baru mulai masuk ke pasar pada tahun 2016, ketika Apple mengumumkan bahwa iPhone 7 dan iPhone 7 Plus akan menggunakan E-SIM. Sejak saat itu, banyak perangkat elektronik seperti tablet, smartwatch, dan modem jaringan nirkabel juga mulai menggunakan E-SIM.

Penggunaan E-SIM semakin meningkat karena berbagai keuntungan yang ditawarkan, seperti fleksibilitas dan portabilitas perangkat, serta kemudahan dalam manajemen dan aktivasi layanan. Sekarang ini, banyak operator telekomunikasi di seluruh dunia yang mulai menawarkan layanan E-SIM, memperluas akses dan pilihan bagi pengguna untuk terhubung dengan jaringan telekomunikasi.

.

Keuntungan Menggunakan e-SIM

Setelah kita memahami apa itu e-SIM, Sejarahnya dan Teknologi apa yang disematkan didalamnya, mari kita simak keuntungan dengan menggunakan e-SIM ini.

1. Fleksibilitas: E-SIM memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengubah operator telekomunikasi tanpa harus memasukkan kartu SIM baru.
2. Portabilitas: E-SIM membuat perangkat lebih portabel dan memungkinkan pengguna untuk terhubung dengan jaringan telekomunikasi dimanapun dan kapanpun tanpa harus membawa kartu SIM fisik.
3. Manajemen jarak jauh: E-SIM mempermudah operator telekomunikasi dalam memberikan layanan dan manajemen perangkat secara jarak jauh, sehingga mempermudah proses aktivasi dan pengaturan perangkat.
4. Hemat biaya: E-SIM memungkinkan operator telekomunikasi untuk mengurangi biaya produksi dan distribusi kartu SIM fisik.
5. Kemudahan aktivasi: E-SIM mempermudah proses aktivasi dan pengaturan perangkat, sehingga membuat perangkat lebih mudah digunakan bagi pengguna.

Kekurangan Menggunakan e-SIM

Sebuah teknologi terkini tidak serta merta hanya memiliki kelebihan, pasti ada kekurangan atau kelamahan dengan menggunakan teknologi terbaru tersebut. Termasuk juga e-SIM, yang memang menjadi teknologi terkini dan sangat menjanjikan, namun e-SIM juga memiliki kekurangan dan kelamahan. Mari simak beberapa kekurangan dari e-SIM ini.

1. Bergantung pada perangkat elektronik yang dipakai: E-SIM hanya bisa digunakan pada perangkat yang sudah mendukung teknologi tersebut.
2. Kurangnya kompatibilitas dengan perangkat lama: Beberapa perangkat lama mungkin tidak kompatibel dengan E-SIM, sehingga pengguna mungkin harus mengganti perangkat mereka jika ingin menggunakan layanan E-SIM.
3. Biaya tambahan bagi penguna: Pengguna mungkin harus membayar biaya tambahan untuk mengganti SIM card fisik dengan E-SIM.
4. Keamanan dan privasi: Ada kekhawatiran tentang keamanan dan privasi data pribadi karena adanya akses jarak jauh pada E-SIM.
5. Perubahan lingkungan yang buruk: E-SIM mungkin tidak bekerja dengan baik dalam lingkungan yang memiliki kondisi lingkungan yang buruk, seperti suhu tinggi atau tingkat kelembaban yang tinggi.

Kesimpulan

Bisa kita pahami bahwa e-SIM ini sangat menjanjikan banyak kelebihan dan keuntungan jika dipakai. Dengan segala macam kelebihan dan kekurangannya, teknologi baru selalu membawah kemudahan bagi kita yang menggunakannya. Memang untuk masa transisi menggunakan teknologi baru tersebut tidak semudah membalikan telapak tangan. Perlu adanya koordinasi baik dari Pemerintah, Operator telekomunikasi dan juga Kita sebagai pengguna. Agar jika teknologi ini diterapkan, dapat memberikan keuntungan yang lebih maksimal dan meminimalisir kerugian akibat transisi dengan digunakannya standard baru yaitu e-SIM.

.

Referensi

• GSM Arena, https://www.gsmarena.com/esim-what-it-is-and-how-it-works-3945.php diakses 4 Februari 2023.
• Apple, https://www.apple.com/newsroom/2019/09/apple-brings-dual-sim-and-e-sim-support-to-iphone/ diakses 4 Februari 2023.
• GSMA, https://www.gsma.com/newsroom/e-sim-what-it-is-and-how-it-works/ diakses 4 Februari 2023.
• GSM Association, https://www.gsma.com/iot/embedded-sim-esim-a-technical-overview diakses 4 Februari 2023.

.

.

.

.