Tom DeLonge, vokalis terkenal dari Blink-182, mengumumkan peluncuran gitar listrik terbaru bernama Starcaster by Fender. Gitar tersebut adalah hasil kolaborasi istimewa dengan Fender yang menghadirkan sentuhan modern pada desain klasik, demikian seperti dikutip dari web Lambe Katy.
Starcaster, model semi-hollow dengan pickup Seymour Duncan SH-5, menawarkan suara yang unik dan khas. Dengan penyesuaian yang cerdas, DeLonge memberikan sentuhan estetika 70-an pada headstock dan hardware hitam untuk tampilan yang segar dan modern.
Evolusi Pribadi dalam Setiap Detail Desain
Gitar signature Tom DeLonge Starcaster tidak sekadar alat musik, tetapi juga mencerminkan perjalanan evolusi DeLonge sebagai seorang musisi. Setiap bagian dirancang untuk mencerminkan identitas dan sejarah musiknya yang unik, menjadikan gitar ini lebih dari sekadar alat musik.
Dengan harga sekitar $1,200 atau sekitar Rp19,4 juta, Starcaster menawarkan kualitas dan desain premium yang terjangkau bagi para penggemar musik dan gitaris di seluruh dunia.
Baca juga: Mengapa Bunyi Alat Musik Berbeda: Memahami Perbedaan Nada pada Berbagai Alat Musik (warstek.com)
Kolaborasi yang Konsisten dengan Fender
Gitar Starcaster bukanlah kali pertama DeLonge bekerja sama dengan Fender. Sebelumnya, mereka telah sukses meluncurkan Tom DeLonge Stratocaster yang juga mendapat sambutan hangat di pasar.
Blink-182 baru-baru ini merilis album ‘One More Time…’, yang langsung meraih puncak chart Billboard 200. Dengan formasi asli yang terdiri dari Travis Barker, Mark Hoppus, dan DeLonge, band ini siap melanjutkan tur di Amerika Utara dan Eropa.
Tom DeLonge Starcaster tidak hanya menandai kembalinya DeLonge ke Blink-182, tetapi juga merupakan simbol bagaimana musik dan desain dapat berkolaborasi untuk menciptakan sesuatu yang benar-benar baru dan revolusioner dalam dunia musik.
Referensi
Gitar Tom DeLonge: Inovasi Fender dengan Starcaster – Lambe Katy (katyperryjkt.com) diakses pada 20 April 2024
Warung Sains Teknologi (Warstek) adalah media SAINS POPULER yang dibuat untuk seluruh masyarakat Indonesia baik kalangan akademisi, masyarakat sipil, atau industri.