Cara Ilmiah untuk Mengendalikan Mimpi

Pernahkah anda merasa bahwa anda sedang berada dalam dunia mimpi? Nah apabila pernah merasakan hal tersebut maka anda tengah mengalami […]

Pernahkah anda merasa bahwa anda sedang berada dalam dunia mimpi? Nah apabila pernah merasakan hal tersebut maka anda tengah mengalami suatu fenomena yang dinamakan Lucid Dreaming (Mimpi sadar) [1]. Fenomena tersebut merupakan suatu keadaan dimana seseorang tengah sadar bahwa dirinya berada dalam mimpi. Nah interpretasi unik dibalik hal ini adalah seseorang bisa mengendalikan mimpinya baik alur cerita, apa yang ingin dilakukan, dan sebagainya.

Bukanlah suatu yang mudah bagi kita mengendalikan sesuatu yang notabenenya berada di bawah alam sadar kita? Hal tersebut bukanlah sesuatu yang mustahil, karena setelah diuji secara ilmiah kita bisa melakukan hal tersebut. Untuk merealisasikannya, kita harus melakukan stimulasi pada otak dengan frekuensi elektronik tertentu. Uji ilmiah tersebut dilakukan dan di publikasikan di dalam jurnal Nature Neuroscience [2]. Dari temuan tersebut para peneliti juga meyakini bahwa hal tersebut dapat menjelaskan secara detail kesadaran manusia dan juga cara baru untuk menyembuhkan penyakit mental dan penyakit selalu bermimpi buruk.

Nah seperti yang disebutkan tadi, ada suatu cara untuk bisa mengendalikan mimpi, bagaimanakah caranya?

Melahirkan sebuah Mimpi

Sebuah studi menunjukkan tanda-tanda dimana seseorang sedang mengalami lucid dream. Salah satu diantaranya adalah pola gelombang elektronik di dalam otak. Gelombang Gamma yang menunjukan seseorang mengalami fenomena mimpi tersebut yakni pada frekuensi 20-80 Hz. Para peneliti juga melakukan pengkajian dengan melakukan uji ilmiah terhadap 27 orang dewasa. Semua orang dewasa tersebut belum pernah mengalami mimpi sadar sebelumnya. Peneliti memberikan salah satu metode technique called frontotemporal transcranial alternating current (tACS). Stimulan tersebut dikirimkan melalui arus pada elektroda yang ditempatkan di kulit kepala.

Pengujian dilakukan dengan mengirimkan arus elektroda pada frekuensi 2-100 Hz. Hasilnya pada pagi hari orang-orang tersebut bisa mengingat kembali mimpi yang mereka alami. Mereka juga mengatakan bahwa mereka sadar bahwa mereka sedang bermimpi. Bahkan mereka bisa melihat diri mereka sendiri pada mimpi tersebut dari sudut pandang orang ketiga. Bahkan diantara mereka mampu mengontrol waktu serta perbuatan yang akan mereka lakukan dalam mimpi tersebut.

Treatment Di Masa Depan

Dengan adanya temuan ini, Lucid dreaming bisa dijadikan sebagai salah satu solusi metode pengobatan yang berhubungan dengan penyakit psikis. Sebuah studi yang dilakukan dan ditulis oleh Ursula Voss of J.W. Goethe-University dari Frankfurt, Jerman menyatakan bahwasannya untuk menstimulasi mimpi sadar tersebut harus berada di bawah tuntunan ahli psikis. Sehingga dengan menerapkan langkah-langkah yang seharusnya, fenomena mimpi sadar dapat secara efektif menyembuhkan penyakit-penyakit psikis tersebut [3].

Sumber :

[1] Electrical Brain Stimulation Can Trigger Lucid Dreams.  Diakses pada 17 Desember 2018

[2] Voss, U., Holzmann, R., Hobson, A., Paulus, W., Koppehele-Gossel, J., Klimke, A. and Nitsche, M.A., 2014. Induction of self awareness in dreams through frontal low current stimulation of gamma activity. Nature neuroscience, 17(6), p.810.

[3] To sleep, perchance to control your dreams. iakses pada 17 Desember 2018

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top