India dikenal sebagai salah satu negara dengan kekayaan alam berupa jaringan sungai yang luas dan beragam. Ratusan sungai mengalir melintasi berbagai negara bagian, masing-masing memiliki cerita unik, keindahan alam, dan nilai historis yang melekat. Salah satu sungai yang menonjol di antara sekian banyak aliran air ini adalah Subarnarekha, sebuah sungai yang dikenal dengan aura misteriusnya. Sungai ini bukan hanya menyimpan keindahan alami, tetapi juga mengundang perhatian karena fenomena unik yang terjadi di alirannya, menjadikannya salah satu sungai yang penuh teka-teki di India.
Sungai Subarnarekha terletak di negara bagian Jharkhand, yang berada di wilayah timur India. Keunikan sungai ini terletak pada kemampuannya yang luar biasa dan misterius untuk menghasilkan partikel-partikel emas di dalam alirannya. Fenomena ini membuat Subarnarekha berbeda dari kebanyakan sungai lain di dunia. Nama “Subarnarekha” sendiri berasal dari kata dalam bahasa Sansekerta yang berarti “garis emas”, mengacu pada keberadaan partikel emas yang ditemukan dalam sedimen sungai.
Keberadaan partikel emas ini telah memikat perhatian para peneliti, penduduk lokal, dan pemburu emas selama bertahun-tahun. Proses bagaimana partikel emas ini sampai ke air sungai masih menjadi subjek penelitian ilmiah. Diperkirakan, partikel emas tersebut berasal dari endapan mineral di bebatuan dan tanah di sekitar daerah aliran sungai. Saat sungai mengalir, endapan ini terbawa bersama arus air, menciptakan aliran yang secara alami mengandung jejak emas murni.
Fenomena ini tidak hanya memiliki nilai geologis tetapi juga ekonomi dan budaya, karena masyarakat sekitar telah lama memanfaatkan keberadaan emas di sungai ini untuk kehidupan mereka. Keunikan inilah yang menjadikan Subarnarekha sebagai salah satu sungai paling menarik dan misterius di India.
Menurut laporan dari Times of India, emas sering ditemukan di perairan Sungai Subarnarekha, terutama saat musim dingin tiba. Keberadaan emas ini telah menjadi salah satu daya tarik sungai tersebut, namun hingga kini asal-usul emas tersebut masih menjadi misteri. Para ilmuwan telah mencoba memahami dan melacak sumber utama partikel emas di aliran sungai ini selama bertahun-tahun, tetapi belum ada penelitian yang berhasil memberikan jawaban pasti. Diduga, emas tersebut kemungkinan berasal dari endapan mineral dalam lapisan tanah dan batuan di sepanjang aliran sungai, yang tergerus dan terbawa arus air. Namun, proses pasti bagaimana emas ini terbentuk dan terdistribusi di perairan Subarnarekha masih belum sepenuhnya diketahui.
Faktor musim dingin yang dikaitkan dengan peningkatan jumlah partikel emas juga menimbulkan pertanyaan lebih lanjut. Bisa jadi suhu dingin memengaruhi alur sedimentasi atau membantu mengendapkan partikel emas di tempat-tempat tertentu di dasar sungai. Misteri ini menjadikan Subarnarekha sebagai subjek menarik untuk penelitian geologi lebih lanjut, sekaligus memperkuat daya tariknya sebagai salah satu sungai yang paling unik di India.
Sungai Subarnarekha, yang namanya secara harfiah berarti “garis emas”, memang layak menyandang nama tersebut. Sepanjang tahun, sungai ini membentuk “garis emas” alami yang terlihat melalui partikel-partikel emas yang terbawa di alirannya. Fenomena ini membuat Subarnarekha tidak hanya menjadi simbol keindahan alam, tetapi juga menjadi sumber daya yang berharga bagi masyarakat sekitar. Di beberapa wilayah di Jharkhand, sungai ini memiliki arti penting secara ekonomi dan budaya. Banyak penduduk lokal yang memanfaatkan keberadaan partikel emas ini untuk mencari nafkah. Setiap pagi, mereka pergi ke sungai untuk mengumpulkan butiran emas kecil yang terkandung dalam pasir dan lumpur di dasar sungai. Proses ini sering dilakukan dengan alat sederhana dan memerlukan kesabaran serta keahlian untuk memisahkan emas dari sedimen lainnya. Para pengumpul emas ini biasanya bekerja sepanjang hari dan baru kembali ke rumah pada sore hari, membawa hasil kerja keras mereka.
Tradisi ini telah berlangsung selama bertahun-tahun, menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat di sekitar sungai. Meskipun emas yang dikumpulkan mungkin hanya dalam jumlah kecil, hasilnya cukup membantu ekonomi rumah tangga mereka. Fenomena unik ini juga mengundang perhatian ilmuwan dan wisatawan, yang penasaran dengan asal-usul dan proses alamiah yang membuat Subarnarekha menjadi sungai yang menghasilkan emas.
Sungai Subarnarekha, yang namanya berarti “garis emas”, benar-benar mencerminkan maknanya. Sepanjang tahun, sungai ini dikenal menghasilkan jejak emas alami di alirannya. Keunikan ini menjadikan Subarnarekha salah satu sungai yang paling istimewa di India. Di beberapa wilayah di Jharkhand, seperti Saranda dan Tamar, penduduk lokal—terutama dari komunitas adat—telah mengandalkan sungai ini untuk mencari emas selama bergenerasi-generasi. Aktivitas ini bukan sekadar pekerjaan sehari-hari, tetapi juga menjadi bagian dari tradisi budaya mereka.
Namun, proses mencari emas di Subarnarekha sama sekali tidak mudah. Orang-orang harus menghabiskan waktu seharian penuh untuk menyaring pasir dan lumpur di dasar sungai, mencari partikel emas yang sangat kecil. Bahkan, tak jarang mereka harus kembali ke rumah tanpa hasil sama sekali, meskipun telah bekerja keras sepanjang hari. Biasanya, hasil maksimal yang bisa didapatkan hanyalah segenggam kecil emas per hari.
Subarnarekha mengalir melalui wilayah yang disebut Ratnagarbha, yang secara harfiah berarti “perut permata”, menunjukkan kekayaan mineral di daerah tersebut. Anak sungainya, Karkari, juga diketahui mengandung partikel emas, sebuah fenomena yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. Dengan panjang sekitar 474 kilometer, Subarnarekha bermula dari Rani Chuan, sebuah sumber mata air kecil di desa Nagdi, dekat Ranchi, Jharkhand. Sungai ini kemudian melintasi negara bagian Odisha dan Benggala Barat, sebelum akhirnya bermuara di Teluk Benggala.
Keberadaan partikel emas di Subarnarekha bukan hanya menarik bagi masyarakat lokal, tetapi juga memikat perhatian ilmuwan geologi yang berupaya memahami asal-usul mineral berharga ini. Dengan sejarah yang kaya dan fenomena uniknya, Subarnarekha adalah bukti bagaimana alam dapat memberikan kekayaan sekaligus tantangan bagi manusia yang hidup di sekitarnya.
Penduduk setempat meyakini bahwa aktivitas penambangan emas pertama kali dilakukan di Piska, sebuah desa kecil yang terletak di wilayah Ranchi, tidak jauh dari sumber mata air yang menjadi titik awal Sungai Subarnarekha. Desa ini dianggap sebagai salah satu lokasi awal di mana emas ditemukan dalam bentuk alami. Namun, seiring waktu, partikel emas mulai terdeteksi di berbagai lokasi sepanjang aliran sungai, terutama di dasar sungai yang tertutup oleh lapisan pasir dan lumpur.
Fenomena ini menunjukkan bahwa emas tidak hanya terdapat di area dekat sumber mata air, tetapi juga terbawa oleh arus sungai dan mengendap di bagian-bagian tertentu di sepanjang jalur Subarnarekha. Proses ini mungkin dipengaruhi oleh pergerakan sedimen dan sifat mineral di sekitar sungai. Penduduk yang mencari nafkah dari aktivitas pengumpulan emas biasanya harus menggali dan menyaring pasir sungai dengan hati-hati untuk menemukan partikel kecil logam mulia ini. Meski partikel emasnya sangat kecil, keberadaannya cukup berharga dan menjadi bagian penting dari sejarah serta mata pencaharian masyarakat sekitar. Kepercayaan ini, meskipun belum sepenuhnya didukung oleh bukti ilmiah, mencerminkan betapa eratnya hubungan masyarakat lokal dengan fenomena geologi unik yang terjadi di wilayah mereka. Subarnarekha tidak hanya menjadi aliran air kehidupan, tetapi juga simbol kekayaan alam yang penuh teka-teki.
REFERENSI:
Banerji, Debika. 2020. Flood Narratives of the Lower Subarnarekha River Corridor, India. Open Rivers: Rethinking Water, Place & Community, no. 16. https://editions.lib.umn.edu/openrivers/article/food-narratives/.