Rambut adalah mahkota bagi semua orang karena rambut berfungsi selain untuk memberikan kehangatan, perlindungan, rambut juga untuk keindahan dan penunjang penampilan. Rambut sehat memiliki ciri-ciri tebal, berwarna hitam, berkilau, tidak kusut dan tidak rontok menjadi kebutuhan semua orang. Rambut terdapat hampir di seluruh bagian tubuh dan memiliki berbagai fungsi, antara lain fungsi estetika bagi manusia. Rambut sering disebut sebagai mahkota bagi wanita, sedangkan bagi pria, rambut memengaruhi rasa percaya diri.
Rambut terdiri atas akar dan tangkai rambut. Akar rambut dialiri darah melalui syaraf, oleh karenanya rambut sangat sensitif terhadap lingkungan, cuaca atau zat-zat kimia yang digunakan untuk tata rias rambut.Rambut tumbuh di atas kulit dan akarnya tertanam di dalam kulit, perubahan biologis rambut terdapat dalam akar yang menentukan pertumbuhan dan perontokan rambut. Reaksi biokimia yang mempengaruhi pertumbuhan rambut terletak di bagian bawah akar.
Baca Juga : Sembilan Cara Berikut Efektif Dalam Melatih Otak Untuk Menjadi Lebih Pintar
Rambut rontok (hair loss) adalah masalah yang umum dialami banyak orang, sehingga dapat mengurangi fungsi rambut serta perlindungannya terhadap kepala dari lingkungan. Meskipun tidak mengancam, namun permasalahan rambut rontok dapat mempengaruhi kepercayaan diri bahkan dapat menyebabkan stressors psikologis. Rambut tontok (hair loss) adalah suatu kelaianan dimana jumlah rambut lebih sedikit atau terlepas lebih banyak dari normal, dengan atau tanpa penipisan yang tampak. Jumlah folikel rambut kepala normalnya sekitar 100.000, dan disebut sebagai kelainan jika jumlahnya hanya mencapai 50% yang berarti sekitar 50.000 helai. Normalnya rambut kepala terlepas sebanyak 80-120 helai/hari.
Penyebab kerontokan rambut beraneka ragam, digolongkan menjadi endogen yaitu akibat penyakit sistemik, hormonal, status gizi, intoksikasi maupun kelainangenetik; dan eksogen yaitu berupa stimulus dari lingkungan dan kosmetik rambut sering tidak disadari terhadap kesehatan rambut. Stimulus lingkungan dan juga kosmetik rambut sering tidak disadari dampaknya terhadap kesehatan rambut. Stimulus dari lingkungan berupa paparan panas, sinar matahari, tekanan, radiasi sinar X dan air pada rambut, sedangkan kosmetik rambut merujuk pada perawatan dan penataan rambut seperti shampo, pengeriting, pelurus, pewarna, pemudar warna, serta model tatanan rambut.
Pengobatan kerontokan dan kerusakan rambut tergantung pada jenis kerontokan dan kerusakan yang terjadi. Beberapa keadaan sama sekali tidak dapat diobati, namun beberapa dapat tumbuh kembali jika penyebab dihilangkan. Kerontokan rambut dapat dicegah pengobatan dari luar maupun dari dalam. Pengobatan dari luar dapat dilakukan dengan cara menggunakan salep atau larutan perawatan rambut. Sedangkan perawatan dari dalam dapat dilakukan dengan mengkonsumsi obat-obatan dan injeksi untuk menghentikan kerontokan rambut dan mempercepat pertumbuhan rambut. Berbagai jenis terapi yang dapat digunakan untuk mengatasi kerontokan rambut yaitu dengan kortikosteroid, imunoterapi, fototerapi dengan menggunakan sinar uultraviolet B, minoksidil, dan siklosprin.
Baca Juga : Mekanisme Kerja Asam Benzoat Sebagai Bahan Pengawet Makanan
Selain pengobatan di atas, terdapat bahan-bahan alami yang dapat digunakan untuk mengatasi kerontokan pada rambut. Diantaranya akan dijelaskan di bawah ini.
-
Kemiri (Aleurites moluccana W)
Tanaman ini merupakan jenis tanaman tahunan yang termasuk dalam family Euphorbiaceae atau jarak-jarakan. Kemiri mengandung sejumlah zat kimia yang berkhasiat untuk menyuburkan rambut secara alami dan digunakan sebagai bahan baku sabun atau bahan bakar untuk penerangan, namun jarang digunakan untuk menggoreng. Kemiri dapat menyuburkan rambut disebabkan oleh kandungan asam lemak pada kemiri yang memicu pertumbuah rambut sehingga rambut dapat tumbuh lebih cepat.
-
Lidah buaya (Aloe vera)
Lidah buaya dapat mengurangi kerontokan rambut dan menguatkan akar rambut. Karena lidah buaya mengandung zat-zat yang bermanfaat untuk mengurangi kerontokan rambut seperti vitamin A, C, asam amino, Cu, Inositol, enzim, mineral dan lain-lain.
-
Buah Apel
Apel dapat digunakan untuk menumbuhkan rambut karena didalam daging apel mengandung suatu senyawa yang bernama procyanin B-2.Procyanin B-2 memiliki aktivitas yang sama dengan monoksidil yaitu meningkatkan aktivitas pertumbuhan sel folikel rambut dan merangsang perubahan siklus rambut dari fase telogen menjadi fase anagen dengan cara menurunkan level Protein Kinase C (PKC) dalam sitosol dan menghambat translokasi isoenzim ke dalam fraksi sel-sel epitel rambut. Protein kinase C (PKC) merupakan faktor yang dapat menghambat pertumbuhan rambut pada fase anagen.24 Procyanidin B-2 aman digunakan karena tidak memiliki efek samping seperti inflamasi yang umumnya timbul akibat dari penggunaan monoksidil.
-
Buah Alpukat
Ekstrak buah alpukat mengandung asam lemak tak jenuh tunggal (asam oleat). Asam oleat berfungsi memperlambat kerontokan dan mempercepat pertumbuhan rambut. Asam oleat merupakan antioksidan untuk melindungi rambut dari ancaman produk perawatan rambut yang berbahan kimia, polusi dan perlakuan buruk terhadap rambut serta rambut yang rusak karena kurang nutrisi. Kandungan penting dalam buah alpukat adalah asam oleat. Asam oleat dapat memperlambat kerontokan dan mempercepat pertumbuhan rambut. Asam oleat merupakan asam lemak tak jenuh tunggal yang bersifat antioksidan kuat. Kandungan asam lemak tunggal dan protein yang tinggi pada alpukat berkhasiat untuk pertumbuhan rambut, sehingga rambut tumbuh subur dengan berkilau. Selain itu antioksidan dalam alpukat dapat melindungi rambut dari ancaman produk perawatan rambut berbahan kimia, polusi dan rambut yang rusak karena gizi buruk. Buah alpukat dapat dijadikan bahan aktif tonik rambut dengan cara diekstrak, salah satu cara mengekstrak buah alpukat adalah dengan menggunakan ekstraksi pelarut sehingga menghasilkan ekstrak buah alpukat.
-
Madu
Madu mengandung pinocembrin. Pinocembrin merupakan antioksidan yang penting bagi kesehatan rambut, karena antioksidan mampu meremajakan dan memperbaiki sel-sel rambut yang rusak, menghasilkan jaringan kulit yang kondusif untuk pertumbuhan rambut, dan memperlancar sirkulasi darah yang diperlukan untuk rambut, sehingga rambut menjadi kuat dan tidak kusam.
-
Campuran Madu dan Alpukat
Ekstrak buah alpukat dan madu merupakan bahan alami yang sering digunakan untuk campuran kosmetik perawatan kulit dan rambut, serta dapat digunakan langsung pada kulit dan rambut. Ekstrak buah alpukat dan madu telah diketahui oleh banyak orang sebagai bahan alami yang sangat berguna untuk merawat serta menyehatkan kulit kepala dan rambut, karena memiliki banyak kandungan nutrisi.
Baca Juga : Sampah Plastik Sahabat Baru Masyarakat?
Nah, itu dia sobat bahan-bahan alami yang dapat menyuburkan rambut dan membuat rambut tampak lebih sehat. Jadi tunggu apa lagi, mari manfaatkan bahan alami di sekitar kita sobat. Thank you.
Sumber:
Jurnal “Perawatan Herbal pada Rambut Rontok” yang ditulis oleh Dani Kartika Sari dan Adityo Wibowo dalam Jurnal Majority Vol. 5 No. 5 Tahun 2016.
Mahasiswa Pendidikan Biologi UIN Walisongo Semarang.
Suka membaca, menulis, berkebun, dan traveling.
Tertarik dengan hal-hal seputar sains alam, botani, dan ekologi.