Terapi alam, atau yang terkenal dengan istilah ecotherapy, adalah metode terapi menggunakan pendekatan alam sebagai bagian integral dari proses penyembuhan. Terapi ini melibatkan interaksi langsung dengan lingkungan alam, seperti berjalan-jalan di hutan, berkebun, atau bermain di tepi pantai. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan mental dan fisik dengan memanfaatkan kekuatan penyembuhan alam.
Sumber: id.pinterest.com
Bagaimana Metode Healing ini Bekerja?
Terdapat beberapa teori yang menjelaskan bagaimana metode healing ini dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental. Salah satunya adalah teori biophilic, yang menyatakan bahwa manusia memiliki kecenderungan alami untuk terhubung dengan alam. Ketika kita berada di alam, tubuh kita merespons dengan melepaskan hormon-hormon yang mengurangi stres dan meningkatkan perasaan tenang.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa berinteraksi dengan alam dapat:
- Mengurangi stres: Suara deburan ombak, kicau burung, atau angin yang berhembus lembut dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi tingkat hormon pemicu stres.
- Meningkatkan konsentrasi: Berada di lingkungan alam yang tenang dapat membantu meningkatkan fokus dan perhatian.
- Meningkatkan mood: Sinar matahari dan udara segar dapat meningkatkan produksi hormon yang terkait dengan perasaan bahagia.
- Memperkuat koneksi sosial: Kegiatan di alam, seperti berkebun bersama atau berjalan-jalan keluarga menyusuri alam, dapat membantu membangun hubungan sosial yang lebih kuat.
Jenis-jenis Terapi Alam
Ada berbagai jenis terapi ini, antara lain:
- Terapi hortikultura: Melakukan kegiatan berkebun untuk meningkatkan kesejahteraan mental dan fisik.
- Forest bathing: Merupakan praktik Jepang yang melibatkan berjalan-jalan di hutan dengan tujuan menyerap suasana alam.
- Animal-assisted therapy: Menggabungkan interaksi dengan hewan, seperti anjing atau kuda, dengan terapi alam.
- Terapi air: Melibatkan aktivitas di sekitar air, seperti berenang.
Manfaat Kembali ke Alam
Penelitian telah menunjukkan bahwa terapi dengan pendekatan alam ini efektif dalam mengobati berbagai kondisi kesehatan mental, termasuk:
- Depresi: Berinteraksi dengan alam dapat membantu mengurangi gejala depresi, seperti perasaan sedih dan kehilangan minat.
- Kecemasan: Alam dapat memberikan perasaan tenang dan aman, membantu mengurangi kecemasan.
- ADHD: Berada di alam dapat membantu anak-anak dengan ADHD meningkatkan fokus dan perhatian.
- Stres pascatrauma: Alam dapat menjadi tempat yang aman untuk memproses emosi yang sulit.
Menerapkan Terapi Alam dalam Kehidupan Sehari-hari
Tentu saja kita tidak perlu selalu pergi ke hutan belantara untuk merasakan manfaat dari terapi alam. Manfaat terapi ini dapat dirasakan melalui aktivitas sederhana, seperti:
- Berjalan-jalan di taman: Luangkan waktu untuk berjalan-jalan di taman terdekat.
- Berkebun: Tanam tanaman di pot atau di halaman belakang rumah, bisa manfaatkan konsep urban gardening.
- Bermain dengan hewan peliharaan: Jika memiliki hewan peliharaan, luangkan waktu untuk bermain bersama mereka.
Sumber: id.pinterest.com
Terapi alam memberikan kita pendekatan untuk lebih dekat dengan alam dan terbukti efektif untuk meningkatkan kesejahteraan mental. Dengan memanfaatkan kekuatan terapi alam, kita dapat mengurangi stres, meningkatkan mood, dan memperbaiki kualitas hidup secara holistik.
Referensi
Prasandya, et al. 2023. Identification Of Ecotherapy Design Criteria In Public Open Spaces As An Effort To Improve Visitor’s Mental Health. Diakses pada 15 September 2024 dari https://ojs-journey.pib.ac.id/index.php/art/article/view/171
Rahmasari, K. dan Prasetyo, E. Y. 2017. Pendekatan Biophilic untuk Meningkatkan Kualitas Ruang pada Perkantoran Vertikal. Diakses pada 15 September 2024 dari https://media.neliti.com/media/publications/489436-none-e8e71686.pdf
Summers, J.K. and Vivian, D.N. 2018. Ecotherapy – A Forgotten Ecosystem Service: A Review. Diakses pada 15 September 2024 dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6085576/
