Oleh: Abdul Halim, 14 Desember 2016
Dempul mainan yang dibuat dengan bahan inti graphene ini bahkan mampu mendeteksi gerakan sensitif sekalipun seperti gerakan laba-laba. Seperti kita ketahui, bahwa graphene adalah zat carbon yang memiliki struktur molekul seperti lapisan-lapisan tipis yang bertumpuk. Karena itulah, graphene memiliki sifat fleksibel dan kuat. Selain itu, satu lapisan graphene mampu menghantarkan listrik secara efisien.
Peneliti membuat komposit lembaran nano graphene dalam polimer silikon yang mereka sebut G-putty. Keberadaan graphene akan memberikan sifat hantaran listrik dan peneliti akan mampu mengukur hambatan atau seberapa sulit arus listrik mengalir pada konduktor tersebut. Mereka juga dapat menghubungkan G-putty ke komputer dan bagian lainnya dapat ditempelkan ke kulit atau bagian pembuluh nadi.
Denyut dari pembuluh nadi ini cukup untuk memberikan perubahan sinyal listrik pada G-putty kemudian peneliti dapat mengkonversi data ini terhadap data vital manusia seperti berapa jumlah tekanan darah saat istirahat. Bahkan, G-putty mampu mendeteksi langkah kaki laba-laba. Pada prinsipnya G-putty berperan sebagai sensor tekanan. Kelebihannya, G-putty ini 250 kali lebih sensitif dibandingkan dengan sensor berbasis metal paling murah yang ada dipasaran. Peneliti mempublikasikan hasil penemuannya di jurnal Science.