Kenapa kebanyakan pesawat dicat dengan warna putih? Pertanyaan ini pasti pernah terlintas di pikiran semua orang. Memang ini tidak berlaku untuk semua maskapai penerbangan. Maskapai penerbangan Mango yang beroperasi di Afrika misalnya. Mereka memilih untuk mengecat pesawat mereka dengan warna jingga cerah. Juga ada pesawat pengangkut dari Siberia dengan nama Maskapai S7 yang mewarnai pesawat mereka dengan warna hijau cerah. Namun ini merupakan pengecualian yang langka, sebab aturan umumnya ialah berwarna putih.
Begini, saat siang hari dengan cahaya matahari yang sangat terik, kamu mungkin akan memilih memakai pakaian dengan warna – warna yang cerah, atau mungkin kamu memilih warna yang lebih cerah lagi, warna putih. Lantas, mengapa demikian?
Seperti yang kita tau bahwa warna putih memiliki kemampuan untuk memantulkan spektrum cahaya, dengan begitu panas tidak akan diserap, sehingga akan menghasilkan efek yang lebih sejuk. Lain halnya dengan warna – warna yang lebih gelap. Warna hitam misalnya, memiliki kemampuan untuk menyerap spectrum cahaya, dan disaat yang bersamaan panas juga akan ikut terserap, sehingga efek yang dirasakanpun akan lebih panas. Dengan begitu kamu mungkin paham mengapa kamu merasa lebih panas saat memakai pakaian hitam di tengah terik matahari.
Hal demikian juga berlaku pada pesawat terbang. Jadi, seperti pakaian, produsen pesawat menggunakan cat putih untuk menjaga pesawat tersebut tetap dingin. Hal ini juga meminimalkan pemanasan yang berpotensi berbahaya dari radiasi matahari. Pesawat juga memiliki bagian yang terbuat dari plastic, fiber karbon, dan kaca fiber. Benda – benda tersebut sangat perlu dilindungi dari terik matahari. Oleh sebab itu, semua bidang kendali termasuk moncong pesawat harus selalu berwarna putih.
Alasan selanjutnya mengecat pesawat berwarna putih adalah lebih praktis dan hemat. Menambah cat pesawat katakanlah warna kuning cerah itu berarti akan menambah berat pesawat sekitar 450kg. Lebih berat berarti lebih banyak bahan bakar yang terpakai. Dan itu bisa menambah biaya.
Selain itu jika pesawat mengalami kerusakan seperti keretakan, lekukan, atau tumpahan minyak, dengan warna putih membuatnya lebih mudah ditemukan. Dan lagi jika terjadi kecelakaan, maka tim penyelamat akan lebih mudah menemukan pesawat berwarna putih. Yang terakhir, satu penelitian pada tahun 2011 menemukan bahwa burung tidak terbang mendekati pesawat berwarna putih dibandingkan dengan pesawat dengan warna yang lebih gelap. Saya harap penjelasan ini dapat menjawab rasa penasaran di kepalamu.
Referensi:
[1] Birren, F., Pensylvania, Light, Color, and Environment, Schiffer Publishing Ltd, 1 (1988), p. 53-60.
[2] Quora.com. (2019, 28 juni). Mengapa Warna Putih Memantulkan Cahaya. Diakses pada 31 Oktober 2020. https://id.quora.com/Mengapa-warna-putih-memantulkan-cahaya.
