Ternyata, lubang hitam supermassif di pusat Bima Sakti berputar sangat cepat sehingga ia melengkungkan ruang-waktu di sekitarnya menjadi bentuk yang seperti bola sepak. Ini menurut penelitian terbaru yang menggunakan data dari Observatorium X-ray Chandra NASA dan Jaringan Very Large Array (VLA) Karl G. Jansky dari National Science Foundation AS. Jadi, bayangkan lubang hitam sebagai “pemutar waktu” yang sangat besar dan berputar dengan sangat cepat sehingga ia merubah bentuk ruang dan waktu di sekitarnya, mirip dengan bola sepak yang terpelintir saat diputar dengan cepat.
Para peneliti menyebut lubang hitam ini Sagittarius A* (Sgr A), dan ia adalah pusat galaksi kita, terletak sekitar 26.000 tahun cahaya dari Bumi. Untuk memahami seberapa cepat Sgr A berputar, para peneliti menggunakan metode yang melibatkan pengamatan sinar-X dan radio untuk mempelajari bagaimana material bergerak di sekitar lubang hitam ini. Hasilnya mengejutkan, karena ilmuwan menemukan bahwa Sgr A* berputar sangat cepat, sekitar 60% dari batas maksimum yang mungkin.
Jadi, mengapa kecepatan putaran lubang hitam ini penting? Nah, bayangkan lubang hitam sebagai pusat gravitasi yang sangat kuat. Saat ia berputar cepat, ia tidak hanya menarik materi di sekitarnya, tetapi juga merubah bentuk ruang-waktu itu sendiri. Bayangkan seperti benda berputar yang menarik benda di sekitarnya dan menyebabkan perubahan dalam struktur ruang dan waktu di sekitarnya.
Seiring lubang hitam berputar, ia juga menciptakan “jets” atau aliran material yang mengalir keluar dari lubang hitam. Ini seperti pancaran energi yang dipicu oleh putaran lubang hitam. Namun, saat ini, Sgr A* memiliki jumlah materi di sekitarnya yang terbatas, sehingga pancaran energinya relatif lemah. Tetapi, jika properti materi di sekitarnya berubah di masa depan, lubang hitam ini bisa menjadi sumber energi yang sangat kuat, menghasilkan pancaran energi yang lebih besar dan lebih kuat.
Jadi, penelitian ini memberi kita pemahaman baru tentang bagaimana lubang hitam supermassif berperilaku dan bagaimana ia mempengaruhi galaksi kita secara keseluruhan. Dan yang menarik, ini membuka pintu untuk lebih banyak penelitian tentang fenomena luar biasa ini dan bagaimana ia memengaruhi alam semesta di sekitarnya.
Referensi :
[1] https://www.psu.edu/news/research/story/black-hole-center-milky-way-resembles-football/ diakses pada 26 Februari 2024
[2[ Ruth A Daly, Megan Donahue, Christopher P O’Dea, Biny Sebastian, Daryl Haggard, Anan Lu. New black hole spin values for Sagittarius A* obtained with the outflow method. Monthly Notices of the Royal Astronomical Society, 2024; 527 (1): 428 DOI: 10.1093/mnras/stad3228
