Peringatan, Kasus Kolera Kembali Membunuh Ribuan Jiwa

Tahun 2023 mencatat peningkatan yang mengkhawatirkan pada kasus kolera di seluruh dunia. Penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae […]

kolera

Tahun 2023 mencatat peningkatan yang mengkhawatirkan pada kasus kolera di seluruh dunia. Penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae ini kembali menjadi sorotan utama dalam bidang kesehatan global. Lonjakan kasus sebesar 13% dari total kasus pada 2022 menimbulkan kekhawatiran akan potensi terjadinya wabah yang lebih luas dan mengancam kesehatan masyarakat dunia.

blank

Sumber: id.pinterest.com

Fakta Mengejutkan Wabah Kolera Pada 2024

Dari laporan kasus penyakit pada 2023, sebanyak 38% penderita yang terjangkit penyakit ini meliputi kelompok anak dengan usia di bawah lima tahun. Tercatat bahwa dari total keseluruhan kasus, sebanyak 4.000 kematian terjadi akibat wabah ini. Adapun angka kematian yang terjadi ini sebesar 71% dari total penderita.

Faktor Penyebab Peningkatan Kasus

Kolera merupakan infeksi saluran pencernaan yang bersifat akut (penyakit jangka pendek) yang penularannya terjadi melalui makanan dan air yang terkontaminasi oleh bakteri penyebabnya. Beberapa faktor kompleks berkontribusi terhadap peningkatan kasus ini secara global pada 2023, meliputi:

  • Konflik dan krisis kemanusiaan: Konflik bersenjata dan krisis kemanusiaan di berbagai belahan dunia telah mengganggu akses masyarakat terhadap air bersih dan sanitasi yang layak. Kondisi ini menciptakan lingkungan yang sangat kondusif bagi penyebaran penyakit menular seperti kolera.
  • Perubahan iklim: Perubahan iklim ekstrem, seperti peningkatan suhu dan curah hujan yang tidak menentu, dapat mempengaruhi siklus hidup bakteri penyebab penyakit dan memperluas wilayah endemis.
  • Kelemahan sistem kesehatan: Sistem kesehatan yang lemah, terutama di negara miskin, tentu tidak memiliki fasilitas yang cukup dalam menanggapi kejadian wabah ini
  • Mobilitas penduduk: Meningkatnya mobilitas penduduk akibat migrasi, perjalanan, dan perdagangan internasional juga dapat mendukung penyebaran penyakit menular, termasuk kolera.

Dampak Peningkatan Kasus

Peningkatan kasus ini memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan masyarakat dan perekonomian. Nyatanya, wabah ini terjadi cukup cepat penularannya, apalagi ketika air yang biasa menjadi sumber konsumsi masyarakat telah terkontaminasi bakteri penyebab kolera. Selain itu, peningkatan kasus akan membebani pemerintah yang perlu menanggulangi kejadian wabah kolera.

Wabah ini juga dapat mempengaruhi sektor pariwisata. Keamanan dari sumber penyakit merupakan salah satu kunci kelancaran sektor pariwisata, oleh karena itu penting bagi semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan kerjasama mewujudkan antisipasi lintas sektor dalam menanggulangi kejadian ini .

Pentingnya Kewaspadaan Terhadap Wabah Kolera

Dalam sejarahnya, wabah ini pernah membunuh banyak jiwa pada abad ke-19. Untuk mencegah terulangnya kejadian tersebut, tentu kita perlu melakukan upaya dalam mengatasi dan menanggulangi peningkatan kasus kolera, dengan pendekatan yang komprehensif dan berkelanjutan. Beberapa langkah untuk menanggulangi wabah ini, antara lain:

  • Pemerintah dan lembaga internasional harus bekerja sama untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap air bersih dan sanitasi yang layak.
  • Peningkatan vaksinasi di daerah endemis.
  • Penderita harus segera mendapatkan pengobatan yang tepat untuk mencegah komplikasi dan kematian.
  • Penanggulangan wabah yang kini mulai mendunia membutuhkan kolaborasi lintas sektor, meliputi sektor kesehatan, air, sanitasi, dan kemanusiaan.

Peningkatan kasus kolera pada tahun 2023 merupakan peringatan bagi kita semua akan pentingnya menjaga kesehatan masyarakat dan lingkungan. Perlu kewaspadaan dan kerjasama dari berbagai lapisan masyarakat untuk mewujudkan masyarakat bebas kolera.

Referensi

Alodokter. 2022. Kolera. Diakses pada 10 September 2024 dari https://www.alodokter.com/kolera

WHO. 2024. Cholera. Diakses pada 10 September 2024 dari https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/cholera#:~:text=History,and%20the%20Americas%20in%201991.

WHO. 2024. Data show marked increase in annual cholera deaths. Diakses pada 10 September 2024 dari https://www.who.int/news/item/04-09-2024-data-show-marked-increase-in-annual-cholera-deaths

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Yuk Gabung di Komunitas Warung Sains Teknologi!

Ingin terus meningkatkan wawasan Anda terkait perkembangan dunia Sains dan Teknologi? Gabung dengan saluran WhatsApp Warung Sains Teknologi!

Yuk Gabung!

Di saluran tersebut, Anda akan mendapatkan update terkini Sains dan Teknologi, webinar bermanfaat terkait Sains dan Teknologi, dan berbagai informasi menarik lainnya.